11 Februari 1990..Tokyo Dome ,Tokyo ,Jepang. Kekalahan Mike Tyson dari petinju non unggulan James Buster Douglas,tiadak ada misteri penyebab kekalahan SiLeher Beton,semua sudah diprediksi



 Era 80an tidak bisa disangkal adalah era gemilang dari seorang anak nakal yang berasal dari Brooklyn yang kemudian dibawah asuhan seorang legenda  Cus d’Amato menjadi sosok yang sangat menakutkan diatas ring tinju dunia .Cus d’Amato sebagai mantan petinju yang kemudian beralih menjadi pelatih tinju sangat yakin dengan intuisinya yg terasah tajam selama bertahu tahun bergelut didunia tinju bahwa Michael Gerard Tyson ini adalah akan menjadi juara dunia yg akan membuat semua orang terpesona oleh penampilannya.Mike  Tyson ini juga seperti saya sebut di artikel Muhammad Ali ,adalah sosok lainnya selain Ali yang mampu menghentikan perputaran planet bumi untuk sesaat.
Tentu kita ingat di pertengahan 80an bagaimana jalanan di Jakarta sepi tanpa aktivitas hanya karena semua penduduk Jakarta berada di rumah untuk menonton Tyson bermain.Semua pencinta tinju tentu ingat saat itu bagaimana setianya kita menunggu berjam jam dan melewati beberapa partai tambahan sebelum kita menyaksilan Tyson bermain.Ironisnya ketika tiba saatnya partai utama ditayangkan dan  Tyson sedang bersiap siap untuk memukul ko lawannya,tiba tiba pula PLN dengan semena mena dan tanpa peri perasaan serta tanpa ibu peri,tega memadamkan listrik.Bisa dibayangkan bagaimana unyu-unyu nya para penonton yg sedang berkumpul di kelurahan atau di warungkopi .Tidak ada sumpah serapah,,hanya doa yg dipanjatkan agar pengelola listrik saat itu bisa sehat sentosa seperti lawannya Tyson yg KO hhahahahhhahah.
Tapi tentu berbeda dengan jaman sekarang dimana para pelanggan PLN bisa  dg gampang melaporkan pemadaman oleh PLN ke akun @fajroel di twitter.walau akhir akhir ini kita kalau sedang ada pemadaman oleh PLN kita gak bisa melaporkan lagi ke akun tersebut berhubung yang punya akun dah diangkat jadi komisaris BUMN   haaalah   kok malah jadi politik ,,,ini ngomongin apaan ya..tinju apa PLN,apa komisaris Bumn ...haalah?
Kembali ke Mike Tyson lagi...serius ni kalau sekarang,.
Tyson yg didik dan dilatih oleh d’Amato beserta timnya di kota Catskil New York memang sudah lama di prediksi banyak pengamat akan menjadi juara dunia di kelas berat di usia muda.Prediksi yang kemudian terbukti sangat benar.Setelah beralih dari tinju amatir dengan rekor yang sangat mengagumkan dimana Tyson mencatat rekor 48 kali kemenangan dan 6 kali kekalahan .4 dari 6 kekalahan disinyalir berbau kontoversial karena campur tangan dari wasit.
Setelah memutuskan masuk ke tinju pro pada tahun 1985 Tyson memulai
debutnya dengan sangat sempurna .Hector Marcedes hanya mendapat kesempatan satu ronde untuk bertahan dari dahsyatnya gempuran Tyson.Tyson mencatat awal kariernya dengan gemilang.Setelah mengalahkan Hector Marcedes (gak ada kaitannya ama Maria Marcedes  apalagi ama Marimar) pertandingan Tyson selanjutnya bisa dikatakan menjadi arena pembantaian bagi bagi petinju petinju kelas berat di Amerika serikat saat itu.Dan tahun 1985 ini menjadi gong bagi dunia tinju bahwa seorang calon legenda telah lahir.Total Tyson bertanding 15 kali dalam tahun 1985 dan semuanya kemenangan yg didapat oleh Tyson adalah kemenangan KO .kecuali satu orang petinju yaitu Larry Sims yang bisa bertahan samapi ronde ketiga,petinju lain yg dikalahkan tyson rata rata hanya bisa bertahan 1 atau 2 ronde sebelum mereka mengalami kekalahan KO.
Namun pada tahun 1985 ini pula Tyson mendapat cobaan yang sangat berat ,Cus d’Amato meninggal dunia
pada nNovember 1985.sosok yang dianggap sebagai orang tua oleh Mike Tyson meninggal sebelum cita citanya melihat Tyson menjadi juara dunia kelas berat kesampaian.
Namun impian dari d’Amato ini berhasil diwujudkan oleh Tyson tepatseahun setelah D’Amato meninggal.22 November (kayak lagu Meggi Z ya) Mike tyson menjadi juara dunia termuda dengan mengkanvaskan Trevor Berbick hanya dalam dua ronde.Dua ronde yang menjadi mimpi buruk bagi Berbick yang terlihat seperti newbie menghadapi gaya bertinju tyson dengan gaya –peek-a boo- nya.
Dan selanjutnya seperti prediksi semua pihak Tyson benar benar merajai kelas berat,. Tidak hanya cukup gelar kelas berat dari badan tinju dunia WBC yang direbut dari Berbick,Tyson pada Maret 1987 kembali merebut gelar kelas berat dari badan tinju dunia WBA dari James “Bonecrusher” Smith dengan kemennagan angka.Smith menjadi orang pertama yang bisa meladeni Tyson sampai 12 ronde.Tyson memenangkan pertandingan ini dengan kemenangan angka mutlak dan berhasil menggabung sabuk juara dari dua badan tinju dunia.
Tak puas dengan hanya dua gelar sabuk juara,selanjutnya pada Agustus 1987 Mike tyson benar benar membuktikan dirinya sebagai juara sejati kelas erat.Sabuk juara dunia kelas berat dari badan tinju IBF berhasil direbut dari pinggang Tony Tucker dengan kemenangan angka mutlak.Tyson benar benar mewujudkan impian Constantine “Cus” D’Amato unntuk melihat dia menjadi juara dunia.
Tyson benar benar menjadi raja kelas berat saat itu dan pertandingan dia selanjutnya melawan Tyrel biggs, Tony tubbs,frank bruno dan Michael Spinks seolah olaha hanya pertandingan legitimasi bagi Tyson untuk mentasbihkan dirinya sebagai juara tak terkalahkan.Michael Spinks bahkan hanya diberi waktu 90 detik oleh tyson sebelum dia diselesaikan dengan serangkaaina pukulan oleh Tyson.Ini menjjadi rekor tercepat kemenangan dengan KO dikelas berat.
Namun publik mulai mencium bahwa dalam manajemen Tyson sudah mulai tercium ketidak beresan ketika salahsatu pelatih yang menanagani Tyson diawal karier dia sampai menjadi juara di pecat dari tim.Ya,,,Kevin Rooney yang termasuk salah satu pelatih Mike Tyson ketika masih diasuh oleh mendiang D’Amato.Kevin Rooney adalah salah satu orang terakhir dari tim nya D’amato yang masih tersisa yang mendampingi Tyson.
Namun sang promotor berambut landak ,Donald”Don’ King merasa bahwa Rooney menjadi penghalang bagi dia untuk memiliki Tyson seutuhnya (ampun bahasa gw,,efek kebanyakn nonton sinetron).
Don King tidak bisa sepenuhnya mengatur seorang Tyson jika Kevin Rooney masih berada dalam tim pelatih tyson.Karena hanya kepada Rooney  ,Tyson masih merasa segan dan hormat .Terlebih Tyson juga melihat bahwa kehadiran Rooney sebagai representasi dari kehadiran orang yang sangat dicintai dan di hormati oleh dia yaitu Cus D’Amato.
Dan hampir semua pegamat berpendapat bahwa Tyson akan mengalami penurunan karier yg sangat tajam atau Tyson tidak akan pernah sama lagii saat Rooney masih ada didalam tim.Kekalahan Tyson hanya akan tinggal menunggu waktu kapan akan terjadi.Pendapat yang tidak sepenuhnya tepat tentunya ,namun juga tidak sepenuh nya salah.Mike Tyson disaat usia yang sangat belia tanpa ada sosok orang tua atai yg dituakan yang mendampingin atau tanpa sosok yg disegani dan dihormati oleh dia dan dengan kucuran dollar yang melimpah (bukan dollar zimbabwe ya) ,berubah menjadi sosok yang sama sekali berbeda saat Cus D’Amato masih hidup dan saat Rooney masih mendampingi.Don King yang melihat tyson sebagai ladang emas bagi dia selalu memanjakan Tyson dengan gelimang harta dan wanita tentu saja (bahasa gw makin parah ya,,benar2  karena pengaruh sinetron ini mah hehe).
King melihat bahwa tidak ada yang bisa mengalahkan Tyson dalam waktu 5 tahun kedepan.Itu sebabnya King sudah merencanakan pertandingan tinju kelas berat yang disebut sebut pertandingan tinju terbesar abad ke 20.Pertandingan ini dsebut sebut akan mengalahkan pamor dari Rumble in the Jungle dan Thrilla in Manila.ya pertandingan yang direncanakan akan berlangsung pada tahun 1991 akan mempertemukan antara Maike Tyson melawan Evander Holyfield.Holyfield seperti hal nya Tyson pada saat itu juga seorang juara.Hanya saja Holyfield menyandang sabuk juara di kelas penjelajah (cruiserweight) badan tinju dunia WBA.Rekor amatir Holyfield juga sangat fantastis dan pada Olimpiade Los Angeles tahun 1984 Holyfieldmeraih medali perunggu.
King sangat yakin  bahwa pertandingan tersebut akan membuat pundi pundi dolarnya (sekali lagi bukan dollar zimbabwe ya hehehe
) akan semakin menggelembung.sedemikian jumawa Don King ,dia sudah mengatur semua hal yang berkaitan dengan pertandingan itu.dan sebagai pemanasan nya Tyson terlebih dahulu akan menghadapi salah satu petinju peringkat di WBA dan Wbc yaitu James Buster Douglas.Prediksi King ,tyson akan menang mudah melawan Douglas.Dan pertandingan pemanasan selanjutnya adalah melawan salahsatu petinju yang menjadi sparring partner Tyson yaitu Greg Page.Dan setelah itu baru Tyson akan kepertandingan akbar abad 20 melawan Hollyfield.
Namunsemua estimasi dan ekspektasi dari seorang promotor tinju  legendaris ini akan hancur berantakan karena ulah dia sendiri.Kebebasan yang diberikan tanpa batas kepada seorang Mike  tyson membuat tyson menjadi sosok yang liar di belantara hutan beton New York.Tyson tenggelam dalam kehidupan papan atas kosmopolitan New York dengan segala hingar bingarnya.Uang dan popularitas tentu bukan masalah untuk Tyson saat itu.Akrab dengan kehidupan malam membuat Tyson mulai lupa kewajiban utamanya sebagi atlit profesional yaitu berlatih.Porsi latihan Tyson pun sudah tidak se spartan sewaktu masih di tangani Kevin Rooney.Tyson tinggal menunggu waktu saat dia tergelincir diatas ring.
Dan 18 bulan bulan setelah Kevin Rooney dikeluarkan dari tim kepelatihan Mike Tyson,apa yang di prediksi oleh hampir semua orang akhirnya terjadi.Tokyo Domedi Tokyo Jepang menjadi saksi atas semua itu.Tyson dengan persiapan seadanya ,bahkan cukup banyak pihak yang mengatakan selama berlatih di Jepang cukup banyak perempuan nakal yang wara wiri ke kamar Mike Tyson (jangan buruk sangka dulu,,siapa tahu mereka Cuma minta tanda tangan ,,,ahayyyy), sudah kewalahan menghadapi serbuan dari Buster Douglas semenjak ronnde ronde awal.
Mike Tyson segera ingin menuntaskan pertandingan tersebut dan harapan Tyson hampir terwujud ketika pada ronde kedelapan sebuah uppercut dari Tyson mendarat dengan sempurna di dagu Douglas dan sukses membuat Douglas mencium kanvas.Wasit Octavio Meyran mulai menghitung dan Douglas bisa bangkit pada hitungan ke 9 dan harapan Tyson untuk menang KO pun sirna.
Dan akhirnya sejarah besar pun terjadi di ronde 10 .Mendapat serangkaian pukulan telak dari Douglas ,tyson pun akhirnya tumbang untuk pertama kali dalam kariernya.Tyson tidak bisa bangkit sampai wasit Octavio Meyran selesai menghitung. Dunia seketika terdiam sejenak atau mungkin di belahan dunia lain ada yang meledak melihat fenomena yang terbilang mustahil pada saat itu.
Namun bagaimana pun fenomena Mike tyson tentu tidak akan pernah terlupa dari benak kita semua....Tyson tetap salah satu petinju terbaik yang pernah ada di muka bumi ini




Comments

Popular posts from this blog

Dominasi Iran Di Matras Gulat Asian Games

Chinook CH-47 ,Si Bongsor Berbaling-Baling Ganda Yang Legendaris Di Medan Perang dan Bencana Alam

Pulau Robben...Pulau warisan dunia yang menyimpan sejarah kelam Afrika Selatan dan sejarah pemimpin anti apartheid Nelson Mandela